Putussibau.
Pos Lintas Batas
(PLB) merupakan beranda depan motor penggerak ekonomi masyarakat
perbatasan. Meperhatikan peluang tersebut, beberapa target pemasaran
produk telah ditilik Pemda Kabupaten Kapuas Hulu.
Wakil Bupati, Agus
Mulyana SH menilai produk yang utama untuk dipasarkan pada kawasan
perbatasan melalui PLB ini adalah produk-produk lokal serta hasil kerajinan
yang telah memiliki kekuatan hukum atau pun yang sudah menjadi ciri khas
daerah Kapuas Hulu. "Akan kita dorong untuk pemasarannya ke sana baik hasil pertanian, perkebunan
atau pun kerajinan daerah, saya optimis ini akan bisa menarik pengunjung
dari negara Malaysia," papar Agus saat memberi sambutan pada acara kerakyatan yang dilaksanakan di Kedamin, Kecamatan Putussibau Selatan.
Agus
memaparkan salah satu produk yang pasti untuk dipasarkan selain
kerajinan adalah produk makanan khas Kapuas Hulu yakni
Kerupuk Basah.
Karena produk ini sudah terkenal secara Nasional sebagai makanan khas
daerah Kapuas Hulu, selanjutnya tinggal dikenalkan ke Internasional. "Kami akan
mengupayakan industri rumah tangga menjadi program unggulan kabupaten
melalui SID kita, semoga bisa menjadi hak kekayaan intelektual untuk
item itu sehingga bisa kita pasarkan dengan leluasa ke negara tetangga
kita,"ungkapnya.
"Untuk itu masyarakat Kapuas Hulu, mari kita
bersama-sama mempersiapkan diri untuk terus berupaya dan berusaha serta
saling mendukung dalam pembangunan agar kita lebih maju kedepan," himbau
Wabub.